Senin, 05 Oktober 2009




SEJARAH PERKEMBANGAN MIKROPROSESOR
Processor merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah mesin biasa yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai saat ini processor tersebut mengalami perkembangan.
Iklan pertama untuk mikroprosesor muncul di Electronic News. Federico Faggin, Ted Hoff, dan timnya di Intel Corporation mendesain mikroprosesor 4004 ketika membuat sebuah IC pesanan untuk Busicom, sebuah perusahaan kalkulator Jepang. Mikroprosesor 4004 mempunyai 2.250 transistor PMOS, menangani data 4 bit, dan dapat mengeksekusi 60 ribu operasi per detik. Mikroprosesor 4004 ini adalah salah satu dari seri IC untukkomponen kalkulator tersebut: 4001: memori ROM 2.048 bit; 4002: memori RAM 320 bit; serta 4003: register geser I/O 10 bit.

Pada tahun 1972, 8008 dengan bus data 8 bit digunakan oleh Don Lancaster untuk membuat cikal-bakal personal komputer. 8008 membutuhkan 20 komponen tambahan untuk dapat bekerja penuh sebagai CPU. Lalu tahun 1974, 8080 menjadi otak personal pertama komputer, Altair, diduga merupakan nama tujuan pesawat Starship Enterprise di film TV Star Trek. 8080 hanya membutuhkan 2 perangkat tambahan untuk bekerja. Selain itu 8080 terbuat dari transistor NMOS yang bekerja lebih cepat. 8080 diseut sebagai mikroprosesor generasi kedua. Segera sesudah itu Motorolla membuat MC6800 yang juga merupakan CPU multiguna. MC6800 sangat populer karena menggunakan catu daya +5V, dibanding 8080 dengan catu daya –5V, +5V, -12V, dan +12V. Mikroprosesor lain yang muncul adalah 6502 sebagai CPU komputer Apple II, dan Zilog Z80 untuk CPU Radio Shack TRS-80.

Tahun 1978, IBM menciptakan personal komputer PC-XT yang sangat populer menggunakan mikroprosesor 8086 dan 8088. Keduanya mampu menangani data 16 bit. Bedanya hanya pada ukuran bus data yang hanya 8 bit untuk 8088 (operasi internal 16 bit), dan 16 bit untuk 8086. Kemudian Intel membut 80186 dan 80188 yang juga berisi perangkat peripheral terprogram. Tahun 1982, 80286 adalah prosesor pertama yang dapat menjalankan perangkat lunak yang ditulis untuk pendahulunya, karena instruksi yang dimiliki oleh seri sebelumnya semuanya dimiliki dan ditambahi dengan instruksi lain. Kompatibilitas ke atas ini kemudian menjadi ciri khas mikroprosesor Intel. Dalam 6 tahun, ada 15 juta PC-AT yang menngunakan 80286 sebagai CPU.

Tahun 1985, Intel membuat 80386 (386TM) yang mengandung 275 ribu transistor, dan merupakan mikroprosesor 32 bit yang dapat melakukan multi tasking (menjalankan beberapa program dalam waktu yang bersamaan). Tahun 1989, Intel 486TM adalah prosesor pertama yang mempunyai math coprosesor secara built-in di dalamnya.

Tahun 1993, lahir keluarga prosesor Pentium®. Tahun 1995, prosesor Pentium® Pro didesain untuk server 32-bit, mengandung 5,5 juta transistor dan mempunyai chip memori cache kedua di dalamnya. Tahun 1997, dibuat prosesor Pentium® II dengan 7,5 juta transistor dan teknologi MMX, yang didesain khusus untuk memproses data video, audio and grafik secara efisien. Prosesor ini juga diperkenalkan dengan bentuk cartridge Single Edge Contact (S.E.C). Seiring dengan itu bermunculan seri Celeron yang merupakan versi Pentium dengan beberapa fitur yang dihilangkan untuk menekan biaya produksi.

Tahun 1999 muncul Pentium !!! dengan 70 instruksi baru yang mendukung Internet Streaming SIMD. Processor ini berisi 9,5 juta transistor, dan mengintroduksi teknologi 0,25-micron. Pada saat ini sedang dikembangkan mikroprosesor 64 bit, sehingga operasi-operasi matematis yang dilakukan dapat lebih cepat.



Dimulai dari sini :

1971: 4004 Microprocessor

Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.

1972: 8008 Microprocessor

Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.

1974: 8080 Microprocessor

Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan

1978: 8086-8088 Microprocessor

Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.

1982: 286 Microprocessor

Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.

1985: Intel386™ Microprocessor

Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004

1989: Intel486™ DX CPU Microprocessor

Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.

1993: Intel® Pentium® Processor

Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.

1995: Intel® Pentium® Pro Processor

Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

1997: Intel® Pentium® II Processor

Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.

1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor

Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.

1999: Intel® Celeron® Processor

Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.

1999: Intel® Pentium® III Processor

Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.

1999: Intel® Pentium® III Xeon® Processor

Intel kembali merambah pasaran server dan workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan dengan processor lain yang sejenis.


2000: Intel® Pentium® 4 Processor

Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.

2001: Intel® Xeon® Processor

Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.

2001: Intel® Itanium® Processor

Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).

2002: Intel® Itanium® 2 Process
or

Itanium 2 adalah generasi kedua dari keluarga Itanium

2003: Intel® Pentium® M Processor

Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.

2004: Intel Pentium M 735/745/755 processors

Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.

2004: Intel E7520/E7320 Chipsets

7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.

2005: Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz

Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.

2005: Intel Pentium D 820/830/840

Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

2006: Intel Core 2 Quad Q6600

Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP )

2006: Intel Quad-core Xeon X3210/X3220

Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).




Chronology Mikroprosesor

1970s
YEAR NAME MANUFACTURER CLOCK PROCESS TRANSISTORS
1971 4004 Intel 740 kHz 10 µm 2,250
1972 8008 Intel 500 kHz 10 μm 3,500
1974 6800 Motorola 2 MHz - 4,100
1974 8080 Intel 2 MHz 6 μm 6,000
1974 RCA 1802 RCA 3.2 MHz 5 μm 5,000
1974 TMS1000 Texas Instruments 400 kHz 8 μm 8,000
1975 6502 MOS Technologies 1 MHz - 4,000
1975 BPC[1] Hewlett Packard 10 MHz - 6,000 + ROM
1976 Z-80 Zilog 2 MHz 4 μm 8,500
1976 8085 Intel 5 MHz 3 μm 6,500
1976 TMS9900 Texas Instruments 3.3 MHz - 8,000
1977 6100 Intersil 4 MHz - 20,000
1978 8086 Intel 5 MHz 3 μm 29,000
1978 6801 Motorola - 5 μm 35,000
1979 Z8000 Zilog - - 17,500
1979 8088 Intel 5 MHz 3 μm 29,000
1979 6809 Motorola 1 MHz 5 μm 40,000
1979 68000 Motorola 8 MHz 4 μm 68,000






1980s
YEAR NAME MANUFACTURER CLOCK PROCESS TRANSISTORS
1980 16032 National - - 60,000
1981 6120 Harris Corporation 10 MHz - 20,000
1981 T-11 DEC 2.5 MHz 5 µm 17,000
1982 RISC-I[2] UC Berkeley 1 MHz 5 µm 44,420
1982 80186 Intel 6 MHz - 55,000
1982 80286 Intel 6 MHz 1.5 µm 134,000
1983 RISC-II UC Berkeley 3 MHz 3 µm 40,760
1983 MIPS[3] Stanford University 2 MHz 3 µm 25,000
1984 68020 Motorola 16 MHz 2 µm 190,000
1984 32032 National - - 70,000
1984 V20 NEC 5 MHz - 63,000
1985 80386 Intel 16 MHz 1.5 µm 275,000
1985 MicroVAX 78032 DEC 5 MHz 3.0 µm 125,000
1985 R2000 MIPS 8 MHz 2 µm 115,000
1985 R3000 MIPS 12 MHz 1.2 µm 120,000
1986 Z80000 Zilog - - 91,000
1986 SPARC Sun 40 MHz 0.8 µm 800,000
1986 V60[4] NEC 16 MHz 1.5 µm 375,000
1987 ARM2 ARM Limited 18 MHz 2 µm 25,000
1987 Gmicro/200[5] Hitachi - 1.0 µm 730,000
1987 68030 Motorola 16 MHz 1.3 µm 273,000
1987 V70[4] NEC 20 MHz 1.5 µm 385,000
1988 i960 Intel 10 MHz 1.5 µm 250,000
1989 80486 Intel 25 MHz 1 µm 1,180,000
1989 i860 Intel 25 MHz 1 µm 1,000,000






1990s
YEAR NAME MANUFACTURER CLOCK PROCESS TRANSISTORS
1990 68040 Motorola 40 MHz - 1.2
1990 POWER1 IBM 20-30 MHz 1.0 µm 6.9
1991 R4000 MIPS 100 MHz 0.8 µm 1.35
1991 NVAX DEC 62.5-90.91 MHz 0.75 µm 1.3
1991 RSC IBM 33 MHz 0.8 µm 1.0[6]
1992 Alpha 21064 DEC 100-200 MHz 0.75 µm 1.68
1992 microSPARC I Sun 40-50 MHz 0.8 µm 0.8
1992 PA-7100 Hewlett Packard 100 MHz 0.80 µm 0.85[7]
1993 PowerPC 601 IBM, Motorola 50-80 MHz 0.6 µm 2.8
1993 Pentium Intel 60-66 MHz 0.8 µm 3.1
1993 POWER2 IBM 55-71.5 MHz 0.72 µm 23
1994 68060 Motorola 50 MHz 0.6 µm 2.5
1994 Alpha 21064A DEC 200-300 MHz 0.5 µm 2.85
1994 PA-7200 Hewlett Packard 125 MHz 0.55 µm 1.26
1994 PowerPC 603 IBM, Motorola 60-120 MHz 0.5 µm 1.6
1994 PowerPC 604 IBM, Motorola 100-180 MHz 0.5 µm 3.6
1994 PA-7100LC Hewlett Packard 100 MHz 0.75 µm 0.9
1995 Alpha 21164 DEC 266-333 MHz 0.5 µm 9.3
1995 UltraSPARC I Sun 143–167 MHz 0.47 µm 5.2
1995 SPARC64 Fujitsu 101–118 MHz 0.40 µm -
1995 Pentium Pro Intel 150-200 MHz 0.35 µm 5.5
1996 Alpha 21164A DEC 400-500 MHz 0.35 µm 9.7
1996 K5 AMD 75-100 MHz 0.5 µm 4.3
1996 R10000 MIPS 150-250 MHz 0.35 µm 6.7
1996 SPARC64 II Fujitsu 141–161 MHz 0.35 µm -
1996 PA-8000 Hewlett Packard 160-180 MHz 0.50 µm 3.8
1996 P2SC IBM 150 MHz 0.29 µm 15
1997 Pentium II Intel 233-300 MHz 0.35 µm 7.5
1997 PowerPC 620 IBM, Motorola 120-150 MHz 0.35 µm 6.9
1997 UltraSPARC IIs Sun 250-400 MHz 0.35 µm 5.4
1997 S/390 G4 IBM 370 MHz 0.5 µm 7.8
1997 PowerPC 750 IBM, Motorola 233-366 MHz 0.26 µm 6.35
1997 K6 AMD 166-233 MHz 0.35 µm 8.8
1998 Alpha 21264 DEC 450-600 MHz 0.35 µm 15.2
1998 R12000 MIPS 270-400 MHz 0.25 µm, 0.18 µm 6.9
1998 SPARC64 III Fujitsu 250-330 MHz 0.24 µm 17.6
1998 S/390 G5 IBM 500 MHz 0.25 µm 25
1998 PA-8500 Hewlett Packard 300-440 MHz 0.25 µm 140
1998 POWER3 IBM 200 MHz 0.25 µm 15
1999 Pentium III Intel 450-600 MHz 0.25 µm 9.5
1999 PowerPC 7400 Motorola 350-500 MHz 0.20 µm 10.5
1999 Athlon AMD 500-1000 GHz 0.25 µm 22






2000s
YEAR NAME MANUFACTURER CLOCK PROCESS TRANSISTORS
2000 Athlon XP AMD 1.33-1.73 GHz 180 nm 37.5
2000 Pentium 4 Intel 1.3-2 GHz 180 nm 42
2000 SPARC64 IV Fujitsu 450–810 MHz 130 nm -
2000 z900 IBM 918 MHz 180 nm 47
2001 R14000 MIPS 500-600 MHz 130 nm 7.2
2001 POWER4 IBM 1.1-1.4 GHz 90 nm 174
2001 UltraSPARC III Sun 750-1200 MHz 130 nm 29
2001 Itanium Intel 733-800 MHz 180 nm 25
2001 PowerPC 7450 Motorola 733-800 MHz 180 nm 33
2002 Itanium 2 Intel 0.9-1 GHz 180 nm 410
2003 PowerPC 970 IBM 1.6-2.0 MHz 130 nm 52
2003 Pentium M Intel 0.9-1.7 GHz 130 nm 77
2003 SPARC64 V Fujitsu 1.1-1.35 GHz 130 nm 190
2003 Opteron AMD 1.4-2.4 GHz 130 nm 106
2004 POWER5 IBM 1.65-1.9 GHz 130 nm 276
2005 Athlon 64 X2 AMD 2-2.4 GHz 90 nm 243
2005 UltraSPARC IV Sun 1.05-1.35 GHz 130 nm 66
2005 UltraSPARC T1 Sun 1-1.4 GHz 90 nm 300
2006 Core Duo Intel 1.1-2.33 GHz 65 nm 151
2006 Core 2 Intel 1.06-2.67 GHz 65 nm 291
2006 Cell/B.E. IBM, Sony, Toshiba 3.2-4.6 GHz 90 nm 241
2007 POWER6 IBM 3.5-4.7 GHz 65 nm 790
2007 UltraSPARC T2 Sun 1-1.4 GHz 65 nm 503
2008 Phenom AMD 1.8-2.6 GHz 65 nm 450
2008 z10 IBM 4.4 GHz 65 nm 991
2008 Atom Intel 0.8-1.6 GHz 45 nm 47
2008 Core i7 Intel 2.66-3.2 GHz 45 nm 730

~ oleh gumilangsukabumi di/pada Desember 2, 2008.


Sabtu, 03 Oktober 2009

Mikroprosesor

Mikroprosesor

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia

bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Sebuah mikroprosesor (disingkat µP atau uP) adalah sebuah central processing unit (CPU) elektronik komputer yang terbuat dari transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor.

Sebelum berkembangnya mikroprosesor, CPU elektronik terbuat dari sirkuit terintegrasi TTL terpisah; sebelumnya, transistor individual; sebelumnya lagi, dari tabung vakum. Bahkan telah ada desain untuk mesin komputer sederhana atas dasar bagian mekanik seperti gear, shaft, lever, Tinkertoy, dll.

Evolusi dari mikroprosesor telah diketahui mengikuti Hukum Moore yang merupakan peningkatan performa dari tahun ke tahun. Teori ini merumuskan bahwa daya penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan, sebuah proses yang benar terjadi sejak awal 1970-an; sebuah kejutan bagi orang-orang yang berhubungan. Dari awal sebagai driver dalam kalkulator, perkembangan kekuatan telah menuju ke dominasi mikroprosesor di berbagai jenis komputer; setiap sistem dari mainframe terbesar sampai ke komputer pegang terkecil sekarang menggunakan mikroprosesor sebagai pusatnya.